Kemudian, mengapa terjadi menstruasi? Semua ini berhubungan dengan proses terciptanya seorang bayi!... Menstruasi sebagai akibat dari dihasilkannya hormon-hormon dari sebuah kelenjar kecil di dasar otak yang disebut dengan hormon pertumbuhan (pituitary gland). Hormon ini menyebabkan sel telur (ovum) di dalam tubuh wanita menjadi masak. Setelah itu, ovum yang masak dikeluarkan dari indung telur (ovarium).
Pada waktu bersamaan, dinding rahim (uterus) akan mengalami penebalan. Jika terjadi pembuahan, ovum yang telah dibuahi akan menempel di dinding uterus yang menebal, kemudian tumbuh di sana. Dinding uterus ini layaknya kasur empuk yang menunggu datangnya kehamilan, yaitu bila sel telur dibuahi oleh sel sperma dari seorang pria.
Pembuahan hanya dapat terjadi jika seorang wanita melakukan persetubuhan (hubungan seksual). Jika ovum tidak dibuahi, maka lapisan di dinding uterus akan luruh atau rontok. Darah dan jaringan dari lapisan itu akan keluar dari vagina selama kira-kira lima hari berikutnya -- inilah yang disebut dengan menstruasi.
Jika kamu para gadis sudah mendapat menstruasi, secara fisik kamu sudah bisa hamil dan memperoleh bayi. Tetapi, bukan berarti kamu juga sudah siap secara emosional dan tanggung jawab, sosial atau juga finansial untuk mempunyai keturunan. Jadi berhati-hatilah, sebelum kamu melakukan sesuatu hal yang belum pantas untuk dilakukan di usia kamu :)
0 comments:
Post a Comment